Monday, 10 December 2018

17 Makharijul Huruf : Ilmu Tajwid


lesehankampus.com - Hai sobat kampus, InsyaAllah kita akan membahas makharijul huruf. Mari simak ulasan ini ya.

Makharijul Huruf bisa diartikan sebagai tempat keluarnya huruf-huruf hijaiyah. Bila dilihat dari segi bahasa Arab, makharij itu asal kata dari kharaja yang artinya keluar dan hurf itu huruf. Pada gambar 1 kita tandai titik sebagai letak makhrajnya.


Pembagian Makharijul Huruf

Gambar 1: Pembagian Makharijul Huruf

Makharijul Huruf  ada 17. Seperti yang di sampaikan oleh Imam Ibnu Jazary dalam matan Jazary: 

مَخَـارِجُ الحُـرُوفِ سَبْـعَـةَ عَـشَـرْ
Artinya:
"Tempat keluarnya huruf ada 17"

Kemudian pada 17 Makharijul Huruf tersebut dapat dikelompokkan menjadi 5 Makharaj Khusus. Yaitu:

a. Al-Jauf (rongga mulut)

Rongga mulut terdapat 1 Makharijul huruf. Yang dimaksud dengan rongga mulut ialah seluruh ruangan kosong pada mulut mulai dari bibir bagian dalam sampai pita suara (pangkal tenggorokan). Huruf-hurufnya ialah : 
ا و ي
Ketiga huruf tersebut merupakan huruf mad dan merupakan huruf dasar (bukan huruf Hijaiyah) ketika pengucapan mad (panjang). Contoh ketika membaca "نو" nu, mulut kita mengucapkan uuu dan itu merupakan suara dasar dari و. Perhatikan Gambar 2:
Gambar 2: alif, waw, ya. merupakan huruf mad ketika diucapkan.

                  Hukum Mempelajari Tajwid

b. Al-Halq (tenggorokan)

Yang dimaksud dengan tenggorokan ialah seluruh jalur pernafasan dari aqaa halq (pangkal tenggorokan) sampai adna halq (ujung tenggorokan).

Tenggorokan terdapat  3 Makharijul huruf, yaitu pada aqsal halq (tenggorokan jauh), wasatal halq (tengah tenggorokan), dan adnal halq (tenggorokan dekat). Bisa dilihat posisinya pada gambar 3 berikut.



Gambar 3 : tenggorokan dibagi tiga, Aqsal Halq (pangkal lidah), 
Wasatal Halq (tengah Lidah), dan Adnal Halq (ujung Lidah)

Kita jabarkan makhraj di bagian tenggorokan ya.


1. aqsal halq (tenggorokan jauh)

Mengapa digunakan kata Aqsa, karena tenggorokannya jauh dari bibir mulut, seperti bahasa Masjidil Aqsha (mesjid yang jauh). Lihat gambar 3 diatas
Hurufnya: ا ه

2. wasatal halq (tengah tenggorokan)

Tengah tenggorokan merupakan letak keluar huruf yang sangat sulit di ucap oleh orang Indonesia karena kita tidak memiliki huruf yang keluar dari tengah tenggorokan. Untuk letaknya lihat gambar 2
Hurufnya: ع ح

3. Adnal halq (tenggorokan terdekat)

Tenggorokan dekat maksudnya tenggorokan yang terdekat dari bibir mulut. Lihat gambar 2
Hurufnya: غ خ


c. Al-Lisan (lidah)

yang dimaksud lidah ialah seluruh bagian lidah mulai dari lidah terdekat dari bibir sampai lidah terjauh. 

Makharij pada lidah terbagi menjadi 10 bagian yaitu:

1.  Lidah terjauh (Pangkal lidah) terkena dengan plat langit-langit atas bagian belakang, hurufnya (ق)


2.  Lidah terjauh (pangkal lidah) terkena dengan langit-langit atas bagian tengah, hurufnya (ك)


3.  Tengah lidah terkena langit-langit atas bagian tengah, hurufnya (ج ي ش)


4.  Tepi dua sisi lidah (boleh satu tepi boleh dua tepi lidah) terkena gigi geraham, hurufnya (ض)


5.  Lidah terdekat (Paling ujung lidah) terkena gusi, hurufnya (ل)


6.  Ujung lidah terkena gusi dibawah makhraj ل, hurufnya (ن)


7.  Ujung lidah terkena gusi, hurufnya (ر)


8.  Antara ujung lidah terkena gusi agak jauh dari gusi, hurufnya (ط د ت)


9.  Ujung lidah di antara dua gigi seri bagian atas dan bawah, hurufnya (س ز ص)


10. Antara ujung lidah terkena dua ujung gigi bagian atas, hurufnya (ث ذ ظ)

Untuk lebih lanjut lihat Gambar 4:


Gambar 3: Pada bagian lidah terdapat 10 titik Makharijul Huruf

                  Hukum Mempelajari Tajwid

d. Al-Syafatan (bibir)

Pada bagian bibir terdapat 2 Makhraj, yaitu :

1. Ujung dua gigi seri bagian atas terkena perut bibir bagian bawah, hurufnya (ف)

2. Kedua bibir menyatu, hurufnya (و ب م)

Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar 3:

Gambar 3: Makhraj bibir terbagi dua yaitu pada bagian perut bibir basah bagian bawah
dan antara kedua bibir.
                  Hukum Mempelajari Tajwid

Bagian huruf ف, perut bibirnya harus pada bagian basah di dalam, agar angin nya dapat keluar.

e. Al-Khaisyum (rongga hidung)

Rongga hidung merupakan rongga tempat keluarnya Ghunnah. Hal ini disebabkan karena ketika mempraktikkan nun dan mim, posisi mulut tertutup dan cuma rongga hidung yang menyediakan jalan agar udara dapat keluar dari pernafasan. ketika membaca hukum bacaan idgham bi gunnah. Udara keluar 100% dari hidurng dan mulut 100% tertutup. 

Makhraj rongga hidung merupakan makhraj ghunnah. Jadi makhrajnya meliputi : Ghunnah (termasuk nun tasydid, idgam bi ghunnah, ikhfa, izdhar), nun dan mim sukun, dan nun dan mim berharakat.
lihat gambar 4
Gambar 4: semua yang berhubungan dengan ghunnah keluarnya lewat rongga hidung.
Demikian yang dapat disaji dalam tulisan kali ini. semoga bermanfaat sobat kampus dapat terus belajar Al-Qur'an dan memperbaiki bacaan.

Sumber: 
Yasin Jumaidi. Panduan Tahsin Tilawah Al-Qur'an. Modul. Darul Hijrah. Aceh Besar

Matan Jazary

Syekh Said Harun Ad-Dahaab. Kitab Haruniyyah. Mesir


Share:

Sunday, 9 December 2018

RPP Fisika Kelas X Materi Dinamika Partikel

Share:

Thursday, 6 December 2018

Hukum Keepler tentang Antariksa


1. Fisika Bumi dan Antariksa

Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa  merupakan Ilmu yang membahas semesta tentang keberadaan bumi sebagai salah satu bagian dari tata surya dan juga membahas tentang ruang angkasa beserta bendea-benda angkasa lainnya.

2. Pembagian Ilmu Bumi dan Antariksa

Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa dibagi dalam beberapa cabang ilmu pengetahuan yang salah satunya membahas tentang Astronmi. Astronomi yaitu ilmu yang membahas tentang benda-benda ruang angkasa yang ada di alam semesta ini yang mencangkup bintang, matahari, satelit dan lain-lainnya. Penerapan astronomi yang sering digunakan adalah dalam navigasi, perhitungan waktu dan kalender.

Di dalam astronomi, ada tiga Hukum Gerakan Planet Kepler adalah:

  1. Setiap planet bergerak dengan lintasan yang elips, matahari berada di salah satu fokusnya. 
  2. Luas daerah pada yang disapu pada selang waktu yang sama akan selalu sama.
  3. Perioda kuadrat pada suatu planet berbanding dengan pangkat tiga jarak rata-ratanya dari Matahari.
Geologi yakni ilmu yang mempelajari tentang struktur bumi. Dalam pembahasan menggunakan dasar-dasar kimia dan fisika sehingga mempelajari struktur dan perubahan materi, baik yang terdapat di permukaan tanah maupun dalam perut bumi. Dimana geologi terbagi menjadi: 

  1. Petrologi yaitu ilmu yang membahas tentang batu-batuan. 
  2. Vulkanologi yakni ilmu yang membahas tentang gempa bumi. 
  3. Mineralogi yaitu ilmu yang mempelajari tentang mineral-mineral dan bahan galian.
  4. Geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang permukaan bumi serta sosio ekonomi dan makhluk yang ada di situ (terutama manusia). Geografi sebagai cabang ilmu pengetahuan yang menggabungkan informasi yang diperoleh dalam semua cabang lain, sehingga merupakan ilmu pengetahuan yang dipakai manusia untuk memecahkan masalah yang dihadapi dalam rangka adaptasi dengan lingkungan.

Sekarang manusia telah menikmati dan menguasai berbagai disiplin ilmu yang dapat menyelesaikan berbagai masalah keperluan hidup sehari-hari.

Lebih dari setengah abad sebelum newton merumuskan tiga hukum tentang gerak dan hukum gravitasiuniversal, seorang astronomberkebangsaan jerman Johanes Kepler (1571 – 1630) telah menulis sejumlah teoritentangastronomi. Teori kepler sebagian terbentuk setelah beberapa tahun menguji data yang dikumpulkan oleh Tycho Brahe (1546 – 1601) tentang posisi planet dalam gerakannya melintasi langit. Pada tulisan kepler itu terdapat tiga teori penting yang di sebut sebagai hukum kepler tentang gerak planet. Adapun hukum-hukum kepler ini adalah :

3. Hukum I kepler

“setiap planet bergerak pada lintasan elips dengan matahari yang berada pada salah satu titik fokusnya.”

Elips adalah suatu kurva tertutup sedemikian sehingga jumlah jarak dari sembarang titik P padakurvake kedua titik tetap (disebut titik fokus F1 dan F2) selalu tetap. Jadi, F1 P + F2P selalu sama untuk setiap titik P pada kurva.
Gambar: keadaan lintasan elips bumi terhadap matarhari

Baca juga : Hipotesis terbentuknya galaksi

4. Hukum II kepler

”Setiap planet bergerak sedemikian sehingga jika suatu garis khayal di tarik dari matahari ke planet tersebut akan menyapu daerah yang sama pada selang waktu yang sama.” 
Planet bergerak lebih cepat pada orbit yang lebih dekat dengan pusat yaitu matahari.


Gambar:  ketika planet berada pada posisi C dan D, maka semakin
lamban benda bergerak. Begitu sebalkinya
Baca juga : Rasi Bintang

5. Hukum III kepler

”pada setiap planet, kuadrat periode revolusinya berbanding lurus dengan pangkat tiga jarak rata-ratanya dari matahari.”

Andaikan dua planet memiliki jarak rata-rata dari matahari R1dan R2, sedangkan periodenya, yaitu waktu yang diperlukan untuk satu kali mengelilingi matahari, berturut-turut adalah T­1 dan T2. Menurut hukum kepler, berlaku
T­12/T­22= R­13/R­23
contoh : 


MATAHARI


Pada dasarnya matahari ialah salah satu bintang yang berada di tata surya dan menjadi pusatnya. Matahari termasuk bintang disebabkan karena dapat menghasilkan energi cahaya sendiri. Cahaya matahari dibandingkan bintang yang lain terasa lebih cerah. Hal itulah yang menyebabkan ketika waktu siang hari kita tidak dapat melihat bintang selain matahari.

Matahari adalah bintang sangat terdekat dengan Bumi dengan jarak rata-rata 149.680.000 km (93.026.724 mil). Matahari serta kedelapan planet (yang sudah diketahui/ditemukan oleh manusia) membentuk Tata Surya. Matahari dikategorikan sebagai bintang kecil jenis G.




Matahari adalah suatu bola gas yang pijar dan ternyata tidak berbentuk bulat sempurna. Matahari mempunyai katulistiwa dan kutub karena gerak rotasinya. Matahari memiliki garis tengah ekuatorialnya 864.000 mil, sedangkan garis tengah antar kutubnya 43 mil lebih pendek. Matahari merupakan anggota Tata Surya yang sagat besar diantara yang lain, karena 98% massa Tata Surya terkumpul pada matahari.


Di samping matahari sebagai pusat peredaran, ia juga merupakan pusat sumber energi di lingkungan tata surya. Struktur Matahari terdiri dari inti dan tiga lapisan kulit, masing-masing fotosfer, kromosfer dan korona. Agar terus bersinar, matahari, yang terdiri dari gas panas menukar zat hidrogen dengan zat helium melalui reaksi fusi nuklir pada takaran 600 juta ton, dengan itu kehilangan empat juta ton massa setiap saat.


Matahari dipercayai terbentuk pada 4,6 miliar tahun lalu. Kepadatan massa matahari adalah 1,41 berbanding massa air. Jumlah tenaga matahari yang sampai ke permukaan Bumi yang dikenali sebagai konstan surya menyamai 1.370 watt per meter persegi setiap waktu. Matahari dikenal sebagai pusat Tata Surya merupakan bintang generasi kedua. Material dari matahari terbentuk dari ledakan bintang generasi pertama seperti yang diyakini oleh ilmuwan sains, bahwasanya alam semesta ini terbentuk ketika ledakan big bang sekitar 14.000 juta tahun lalu.

BUMI

Bumi adalah salah satu planet dari jutaan benda yang terdapat di langit, di bumi kita dapat melihat bintang terbesar sebagai pusat tata surya di siang hari, dan dapat melihat satelit bumi, komet, astroid bintang-bintang yang bertebaran serta benda langit lainnya.



Mempelajari Bumi dan Antariksa sangatlah menarik, karena kita dapat mengetahui betapa luasnya Alam Semesta, bagaimana proses terjadinya Alam semesta, tersusun dari apa sajakah alam semesta itu dan lain sebagainya.

Mengapa kita bisa melihat benda langit dari bumi? Dimanakah letak benda langit itu berada hingga kita dapat melihatnya dari bumi?

Untuk menyatakan letak suatu benda langit diperlukan suatu tata koordinat yang dapat menyatakan dengan akurat kedudukan benda langit tersebut. Tata koordinat tersebut terdiri dari tata koordinat horison, tata koordinat ekuator, tata koordinat ekliptika dan tata koordinat galaktik. Dalam pembahasan kali ini ana akan memperkenalkan tata koordinat horison karena tata koordinat ini yang paling sederhana dan mudah dipahami.
Tiap-tiap tata koordinat memiliki cara penggunaan sistem yang berbeda kemudian terdapatnya berbagai macam keuntungan dan kelemahan dalam penggunaan sistem tersebut. Dengan demikian penggunaan suatu sistem koordinat bergantung pada hasil yang kita inginkan, apakah hasil yang didapat mau digunakan untuk waktu sesaat atau agar waktu yang lama dan dapat dipakai secara universal. 

Share:

Followers

Total Pageviews