Tuesday, 19 February 2019

6 Energi Listrik Yang Sedang Dikembangkan Indonesia

Energi Listrik

Secara umum energi dapat didefinisikan sebagai kekuatan yang dimiliki oleh benda sehingga mampu untuk melakukan suatu kerja. Dalam kehidupan ini, manusia membutuhkan energi untuk kelangsungan pada kehidupan sehari-hari. Energi dapat dibagi menjadi dua, energi terbarukan dan energi tak terbarukan. Energi terbarukan biasa disebut dengan energi alternatif. 

Energi alternatif ialah istilah yang merujuk kepada semua energi yang dapat digunakan dengan tujuan menggantikan bahan bakar konvensional. Umumnya, istilah ini digunakan untuk mengurangi penggunaan bahan bakar hidrokarbon yang mengakibatkan kerusakan lingkungan akibat emisi karbon dioksida yang tinggi, yang sangat bermanfaat terhadap pemanasan global.

Istilah alternatif merujuk kepada suatu teknologi selain teknologi yang digunakan dari bahan bakar fosil untuk menghasilkan suatu energi.

Energi juga merupakan elemen terpenting yang menyertai keberlangsungan hidup manusia di bumi. Di Indonesia macam-macam energi alternatif terus dikembangkan. Sumber daya energi yang utama di Indonesia berasal dari fosil seperti batu bara, minyak bumi, dan gas. Namun saat ini bahan bakar tersebut memilki jumlah yang sangat terbatas.

Oleh karena itu Indonesia harus berusaha untuk membuat macam-macam energi alternatif untuk kelangsungan hidup masyarakatnya.

Berikut 6 macam-macam energi alternatif dan manfaatnya yang sedang dikembangkan di Indonesia:

1. Energi Biomassa

Energi Biomassa
Energi Biomassa memanfaatkan ampas tumbuhan
Energi alternatif yang pertama kita bahas adalah biomassa. Pembangkit energi biomassa menggunakan bahan bakar dari energi baru seperti cangkang sawit, sekam padi, tongkol jagung, ampas tebu, serbuk kayu dan banyak limbah pertanian lain. Harga material tersebut lebih kurang Rp 600 per kg. Diperkirakan kebutuhan bahan bakar untuk memproduksi energi listrik tersebut setahunnya sebanyak 98.400 ton per tahun.

Pengembangan energi tersebut diharapkan bisa menekan penggunaan bahan bakar fosil untuk memenuhi kebutuhan listrik yang masih banyak digunakan. Keunggulan biomassa sendiri adalah sumber energi yang dapat diperbaharui dan dapat menyediakan energi yang terus menerus.

2. Energi matahari

Energi Matahari
Energi matahari yang diserap oleh kaca dan dijadikan energi listrik

Macam macam energi alternatif yang kedua adalah energi matahari. energi matahari merupakan energi yang tak terbatas selama belum kiamat. Energi ini juga bisa digunakan sebagai sumber energi listrik. Akan tetapi energi matahari memerlukan biaya yang mahal untuk bisa membangun reaktornya. Faktor cuaca juga menjadi salah satu masalahnya.

Berbeda dengan sumber alam seperti batu bara dan minyak yang diperkirakan dapat habis karena dipakai terus-menerus, energi matahari terbilang tidak bisa habis.

Sudah lama matahari digunakan untuk sumber utama penghasil energi di bumi. Umum energi matahari dikenal dengan energi surya, energi ini digunakan manusia untuk menghasilkan listrik disamping energi-energi lainnya seperti air, angin, uap, juga nuklir.

3. Angin

Energi Angin
Angin yang sedang melewati kincir angin, sehingga kincir angin berputar dan menimbulkan energi listrik

Energi alternatif yang ketiga adalah angin. Angin merupakan salah satu energi alternatif yang ramah lingkungan, yang saat ini sedang dikembangkan di beberapa negara. Indonesia memiliki potensi Energi Baru Terbarukan (EBT) ini sangat besar, seperti energi angin dan panas bumi. Namun, saat ini pemanfaatannya belum optimal.

Beberapa proyek pembangkit tenaga angin dibangun di Indonesia, seperti di Sulawesi Selatan. Pembangkit listrik tersebut diantaranya adalah Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap 75 Mega Watt (Mega Watt/MW).

4. Panas bumi

Energi alternatif yang keempat adalah panas bumi. Indonesia menjadi negara terbesar kedua penghasil listrik energi panas bumi di dunia, dibandingkan dengan Filipina yang energinya berkapasitas PLTP 1.600 MW.

Pengamat ekonomi James Adam mengatakan, Pulau Flores di Nusa Tenggara Timur menjadi kota yang layak untuk dikembangkan sebagai pusat sumber daya energi alternatif terutama panas bumi. Sebab, Flores memiliki 16 titik kemungkinan panas bumi yang tersebar.

5. Energi ethanol

Energi Etanol
Energi yang menggunakan tanaman untuk di fermentasi

Energi alternatif yang kelima adalah energi ethanol. Energi ethanol merupakan bahan bakar alkohol dari fermentasi tanaman, seperti jagung dan gandum. Bahan bakar ini bisa dicampur dengan bensin untuk meningkatkan kadar oktan dan kualitas emisi.

Produsen ethanol, PT Madusari Murni Indah (MMI) mempersiapkan diri untuk mengubah limbahnya menjadi tenaga energi listrik. Bahan baku utamanya adalah molases atau tetes tebu yang merupakan produk limbah dari proses tebu di pabrik gula.

6. Energi gelombang

Energi Gelombang
Alat mengambil energi pada  gelombang gelombang laut

Energi alternatif yang keenam adalah gelombang. Energi gelombang merupakan pemanfaatan pada gelombang laut yang sedang pasang. Penggunaannya tidak merusak lingkungan, akan tapi dalam memanfaatkan gelombang ini membutuhkan anggaran yang sangat besar untuk membangun reaktornya. Selain itu juga kecepatan ombak yang tidak stabil juga menjadi satu kendala.

Pemerintah Indonesia mulai menaruh perhatian untuk memanfaatkan laut sebagai sumber energi. Hal itu ditulis dalam Peta Potensi Energi Laut 2014 yang telah diluncurkan. Proyek pemanfaatan energi laut tertuang dalam Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Kebijakan Energi Nasional yang telah disetujui oleh DPR menjadi PP. 
Share:
Lokasi: Banda Aceh, Banda Aceh City, Aceh, Indonesia

0 komentar:

Post a Comment

Followers

Total Pageviews